Mengenang Sang Guru Besar Dakwah Abd. Razak Datu, Husnul Khotimah

MIMBAR JUMAT Fak. Teknik Edisi ke-17, Jumat, 08 Maret 2013

cita-cita membeli    “APARTEMEN DI KOTA MEKAH”

SANG GURU BESAR “DAKWAH” ABADI DALAM HUSNU AL-KHOTIMAH

 

H. Muh. Shaleh Suratmin 

Mengenag setahun  haul Sang Guru Besar “Dakwah” Karamallah, Prof. dr. H. Abd. Razak Datu, Ph.D, seorang hamba yang shalih wafat di masjid al-Haram ketika usai memfitrahkan jasad dan qalbunya dengan air karamah (wudhu),… dari sumber yang shohih menuturkan, bahwa kepergian ruh yang penuh kemulyaan itu dalam posisi sujuuuuud,..subh>analla>h, walilla>h al-hamd. Pembaca yang budiman., mari kita ikhlaskan untuk jedah sejenak,..... mewakafkan (doa) Ummu al-Qur’an kepada  Sang Guru Besar Dakwah, H. Abd. Razak Datu,.. al-Fatihah: .....A>mi>n Ya> muji>bassa>ili>n.

Memandang secara ontologis, beliau tidak hanya Guru Besar Medic,..tetapi juga Guru Besar “Dakwah”, karena totalitas karakter kepribadian Islami beliau dipastikan ajeg dalam ingatan para insan yang berbasis ke-UMIan, bahwa beliau telah mewariskan keteladanan (dakwah bi al-Hal). Cita-cita agung beliau yang terpuncak beberapa kali disampaikan kepada istri tersayang Hj. Wahida ketika pasangan sakinah mawaddah warahmah ini tengah i’tikaf  terakhir di Masjid al-Haram di sepuluh Ramadhan terakhir, 1432H/2011M,… saat itu, dengan cirinya yang lembut  mengungkapkan kepada sang istri tersayang,.. okasang,… (bu/ibu bahasa Jepang),..ke depan kalau Allah memberikan reski yang cukup kepada kita untuk membeli Apartemen di Mekah ini, maka izinkan saya untuk membelinya agar kebahagiaan kita semakin sempurna,..a>mi>n,..hati saya haru, memang agak lain, kata okasang.

Kendati setelah tiba di tanah air, keinginan agung itu telah disampaikan kepada ketiga putra-putrinya yang kesemuanya telah berumahtangga,.. Diyah Yumeina, Hikmah Hiromi dan Rahmawaty Fuyuko, namun belum ada pirasat bahwa yang dimaksud APARTEMEN adalah tempat (syurga) yang digaransi oleh Kanjeng Nabi Muhammad saw, bahwa umatku yang wafat di kotaku, Mekah atau Madinah “Lid’khuli al-Jannat al-Awwalan” baginya adalah penghuni syurga yang utama.

Sebuah harapan dan/atau cita-cita wafat di kota Rasul saw bagi sosok ilmuan Islami Profesor Abd. Razak Datu  itu, Allah mengijabahkan ketika beliau melaksanakan Umrah Wada’  dan I’tikaf Wada’ di Masjid al-Haram pada pukul 14.00 Waktu Arab Saudi (WAS) Selasa, 6 Maret 2012/R. Akhir 1433H. Sungguh teladan dalam kesalehan, kerutinan cuti 10 hari disetiap akhir Ramadhan dan kerinduan umrah di kota Mekah sudah menyatu dengan dirinya. Dalam pengamalan shalat berjamaah di masjid kampus, faktanya sulit untuk menemukan jamaah yang bisa mendahuluinya, demikian deskripsi empiris karakter Husnu al-Kha>timah Sang Guru Besar Dakwah H. Abd. Razak Datu.

Hari ini Jumat (sayyid al-ayam) 8 Maret 2013, khususnya keluarga besar UMI mengenang dan mendoakan almarhum sang teladan dalam kebajikan dan kesalehan. Napak tilas Prof. Abd. Razak Datu dalam wujud dakwah bi al-hal yang empiris adalah keteladanan sebagai pribadi pemimpin yang istiqamah, sederhana dan jujur serta disiplin. Masa telah berlalu dan super jauh, 362 hari beliau telah meninggalkan kita untuk selamanya. Di hadapan kita masih membayang wajah senyum silaturahim beliau yang khas “melebbi”, terpancar cahaya iman, ihsan dan Islam. Wujud penampilan, ucapan dan karakter yang amat Islami pada diri beliau dipastikan berimplikasi “dakwah” atau keteladanan khususnya bagi keluarga besar UMI.

Sungguh teramat banyak kebajikan dan kesalehan yang bisa diurai, amat banyak kesan yang mendalam mengukir qalbu  kita semua, hanya setitik terlukis di kolom ini.

Selamatq dhuyu>fulla>h dhuyu>fu ar-Rahma>n.

Wa Nastagfirla>h,..Alla>hummagfirlahu wa ar-Hamhu,..3x A<>mi>n. Walla>h al A’la>m. []